cianjur.jabarekspres.com – Ketua Dewan Pimpinan Derah (DPD) Partai Golongan Karya (Golkar) Tb Mulyana Syahrudin mengembalikan formulir pendaftaran calon kepala dearah (KDH) dan wakil kepala daerah (WKDH) ke Kantop DPC Partai Nasional Demokrat (NasDem) di Jalan KH Abdulah Bin Nuh pada Selasa, 7 Mei 2024.
Kata Tb Mulyana Syahrudin, pihaknya berencan berkoalisi kembali karena partai besutan Surya Paloh pada Pilkada 2020 silam, NasDem menjadi merupakan salah satu partai pengusung yang mendorong dirinya maju sebagai Wakil Bupati Cianjur.
“Saya merasa aman, nyaman, dan tentram berkoalisi dengan Partai NasDem didasari oleh koalisi Pilkada 2020 lalu saya diusung partai ini,” kata Tb Mulayana, kemarin.
Baca Juga:Mulai Diberlakukan Braga Bebas Kendaraan, Cek Daftar Lokasi ParkirnyaMenkes Budi Gunadi Pastikan Vaksin Covid-19 Dalam Negeri Relatif Aman
Dirinya juga mengaku merasa terhormat jika pada Pilkada 2024 pada November nanti dirinya bisa kembali berkoalisi dan diusung oleh Partai NasDem. Sehingga dirinya pun mengikuti seluruh mekanisme yang ditetapkan Partai NasDem dalam proses penjaringan calon KDH-WKDH.
Bersatunya beberapa partai termasuk NasDem dalam koalisi, bisa semakin memperkuat dan mempertegas langkah bersama dalam menghadapi kontestasi perebutan kursi Bupati dan Wakil Bupati Cianjur dalam pilkada.
“Kesamaan platform, juga pikiran dalam upaya memajukan Kabupaten Cianjur menjadi alasan kuat untuk berkoalisi. Bersatunya kader masing-masing partai juga baik itu karena menjadi pasangan calon ataupun karena pendaftaran calon di partai tersebut,” kata dia.
Menurutnya, meskipun Partai Golkar memiliki ‘golden ticket’ untuk mengusung satu calon dalam pildaka, namun pihaknya mengaku perlu adanya koalisi dengan partai lain.
“Kita tidak boleh jumawa, meskipun kita sudah punya 10 kusri di DPRD Kabupaten Cianjur yang membuat kita bisa mengusung calon sendiri, tapi kami tetap membuka koalisi dengan partai lain,” tandasnya.