CIANJUR.JABAREKSPRES.COM,CIANJUR – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Cianjur, melakukan seleksi administrasi calon anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat serta Bupati dan Wakil Bupati Cianjur Tahun 2024.
Seleksi yang dibuka mulai tanggal 23 April hingga 29 April ini menargetkan partisipasi masyarakat yang ingin berkontribusi dalam penyelenggaraan pilkada serentak yang akan diadakan pada 27 November 2024.
Kadiv SDM Sosparmas KPU Cianjur, Fikri Audah NSY, mengatakan, proses rekrutmen yang sekarang berjalan adalah badan Ad Hoc untuk level kecamatan atau panitia pemilihan kecamatan.
Baca Juga:Billiards and Bites Cianjur Hadir dengan Nuansa BerbedaPeringati Hari Bumi Sedunia: Bio Farma Tanam 4000 Mangrove
“Nah jumlah yang kita butuhkan itu adalah 5 orang per kecamatan. Dan di Cianjur ini ada 32 kecamatan, jadi secara kebutuhan personal yang kita butuhkan itu 160. Dalam tahap rekrutmen ini minimalnya peserta yang kami targetkan di tiap kecamatan itu dua kali kebutuhan, atau kalau memenuhi sampai tiga kaki kebutuhan,” kata dia kepada Cianjur Ekspres, Senin 29 April 2024.
Dia melihat, partisipasi masyarakat cukup antusias menyambut pembukaan badan Ad Hoc Kabupaten Cianjur.
“Jadi PPK itu hanya bisa mendaftar di kecamatan yang sesuai domisili KTP. Selanjutnya untuk pendidikan minimal di SMA, selanjutnya syarat-syarat administratif seperti (surat,red) pernyataan dan seterusnya, surat pernyataan sehat, juga selanjutnya ada tes kemampuan atau CAT, tahapan wawancara, penetapan dan pelantikan,” kata Fikri.
Fikri mengungkapkan, jumlah yang sudah mengisi persyaratan atau berkas per pukul 8.00 WIB kurang lebih di angka 600 personal yang mengupload berkas. Kemudian yang sudah menyerahkan di angka 500.
“Kami harapkan jumlahnya bisa terus bertambah sehingga pastisipasi bisa banyak, kita memiliki berbagai opsi untuk penyelenggara di level kecamatan. Ada beberapa titik yang memang perlu diinformasikan lebih lanjut sebelum masa penutupan ini berakhir, yaitu satu titik di Kecamatan Takokak,” katanya.
“Terakhir tadi pagi saya cek baru 8 orang. Tetapi yang melakukan pengisian sudah lebih dari 10 orang, tetapi yang menyerahkan berkas baru 8 orang. Nah informasinya mau menyerahkan hari ini. Untuk titik kecamatan yang lain, Alhamdulillah sudah terpenuhi kuota, dan mudah-mudahan hari ini semua kecamatan minimal sudah memenuhi dua kali kebutuhan atau target maksimal di tiga kali kebutuhan,” tambah Fikri.