“Di sini kalau sahur meriah, ada yang berkeliling membangunkan orang-orang. Di Thailand hal semacam ini tidak ada,” katanya.
Sementara itu toleransi saat Ramadhan ditunjukkan melalui penyesuaian kegiatan belajar-mengajar oleh para dosen. Beberapa pengajar mengubah metode pembelajaran menjadi daring, sebagian lagi mengalihkan ujian di kelas menjadi take home.
Situasi ini semakin meyakinkan Yong bahwa Indonesia merupakan tempat yang nyaman untuk menjalankan ibadah selama bulan Ramadhan.