CIANJUREKSPRES – PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelanggan (UP3) Cianjur memiliki tim khusus yang bernama PDKB (Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan). Tim ini mampu melakukan pemeliharaan, perbaikan dan penggantian isolator, konduktor maupun komponen lainnya pada jaringan listrik tanpa harus memadamkan aliran listrik.
“Salah satunya pekerjaan perbaikan kWh meter khusus ekspor impor antar unit atau biasa disebut kWh exim yang dilakukan tim PDKB bekerja sama dengan bagian Transaksi Energi Listrik pada Senin (17/7),” kata Firman, Assistant Manager Jaringan PLN UP3 Cianjur.
Firman memiliki alasan tersendiri memilih tim PDKB untuk mengerjakan pekerjaan perbaikan yang berlokasi di daerah Bayur, Desa Cikendi, perbatasan antara PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Cipanas dan ULP Mande itu.
Baca Juga:Lewat Co-Firing, 40 PLTU PLN Grup Mampu Turunkan Emisi Hingga 429 Ribu Ton CO2Gubernur Ridwan Kamil Apresiasi Inovasi Teknologi Produksi Pangan di Jawa Barat
“Dalam melaksanakan pekerjaannya, tim PDKB ini memang telah dibekali kompetensi khusus dan juga peralatan penunjang sehingga tidak perlu memadamkan jaringan listrik,” jelas Firman.
Dengan dilaksanakan oleh PDKB maka pelanggan di wilayah tersebut tidak perlu merasakan padam listrik dan tetap bisa melaksanakan aktivitas pada hari itu dengan nyaman.
“Apalagi pekerjaan perbaikan dilakukan di hari Senin yang notabene awal pekan yang artinya aktivitas masyarakat kembali meningkat selepas beristirahat di akhir pekan,” lanjut Firman.
Di samping itu, Firman menjelaskan bahwa perbaikan kWh meter exim tersebut penting dilakukan untuk menghitung total daya yang dikirim dan diterima antar unit layanan pelanggan PLN. Akurasi hitungan ekspor impor tersebut pada akhirnya bermuara pada pengendalian susut pada jaringan listrik.
Sementara itu, Manager PLN UP3 Cianjur, Agus Tasya, menjelaskan bahwa PLN UP3 Cianjur senantiasa berupaya untuk melaksanakan pemeliharaan dan perbaikan jaringan listrik di wilayahnya dengan tetap mengedepankan pelayanan pelanggan yang prima. “Hal ini sejalan dengan salah satu program transformasi yang tengah digulirkan oleh PLN yakni fokus kepada pelanggan alias customer focused,” kata Agus.
Pada kesempatan berbeda, General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Barat Susiana Mutia menyampaikan PLN melakukan pemeliharaan tanpa padam dengan mengoptimalkan tim PDKB yang dimiliki semua unit PLN di Jawa Barat. Hal ini dilakukan agar aktivitas pelanggan tidak terganggu dan kepuasan pelanggan terjaga. (dys)