CIANJUREKSPRES – Kultur ultras dalam sepak bola merujuk pada gerakan suporter fanatik yang ditandai oleh semangat yang tinggi, kreativitas, dan dukungan intens terhadap klub mereka. Gerakan ini bermula di Italia pada tahun 1960-an dan sejak itu menyebar ke berbagai negara di seluruh dunia. Kultur ultras memiliki peran penting dalam menciptakan atmosfer yang menyenangkan di stadion dan memberikan dukungan yang kuat bagi tim mereka.
Sejarah Kultur Hooligan Yang Starter Pack Jadi Style Anak Muda!
Ultras tidak hanya hadir di stadion selama pertandingan, tetapi juga aktif di luar lapangan. Mereka terlibat dalam kegiatan sosial, seperti membantu masyarakat, menggalang dana untuk amal, atau mendukung masalah sosial dan politik. Mereka sering kali menggunakan keberadaan mereka sebagai platform untuk menyuarakan aspirasi dan nilai-nilai mereka.
Selama perkembangannya, gerakan ultras tidak lepas dari kontroversi. Beberapa kelompok ultras terlibat dalam kerusuhan atau konfrontasi dengan suporter tim lawan atau aparat keamanan. Namun, tidak semua kelompok ultras terlibat dalam kekerasan. Banyak kelompok ultras yang menjunjung tinggi nilai-nilai fair play dan mengutamakan dukungan positif bagi tim mereka.
Baca Juga:Sejarah Kultur Hooligan Yang Starter Packnya Jadi Style Anak Muda!10 Brand Mini Car Terbaru Yang Harganya Terjangkau Banget!
Sejarah Kultur Fashion Kasual Dalam Sepak Bola Inggirs, Masih Jadi Trend!
Di beberapa negara, kelompok ultras memiliki peran politik yang kuat dan terlibat dalam perjuangan sosial dan politik. Mereka menggunakan keberadaan mereka sebagai sarana untuk menyuarakan ketidakpuasan terhadap pemerintah atau isu-isu sosial yang mereka anggap penting.