“Meski kami punya tim data sendiri yang selalu siap sajikan data untuk bantu pengambilan kebijakan, namun tentunya ada batasannya, belum semua data terolah dalam bentuk dashboard. Dengan adanya kompetisi ini, yang mana kredibilitas dan metadata dari data-data yang diolah sudah terjamin karena berasal dari Portal Open Data Jabar, data yang _insightfull_ dan sesuai dengan kebutuhan akan kami manfaatkan untuk bahan pengambilan kebijakan berbagai sektor nantinya,” terang Ika.
JDVF Competition merupakan salah satu bentuk keseriusan Pemdaprov Jabar dalam mentransformasi tata kelola data di Jawa Barat secara pentaheliks, “Proses transformasi tata kelola data di Jawa Barat dilakukan dengan kolaborasi dengan beberapa unsur, termasuk masyarakat. Dengan adanya kompetisi ini, diharapkan dapat meningkatkan literasi dan awareness masyarakat terhadap data publik di Jawa Barat,” pungkas Ika.
JDVF Seminar dan Talks Dilakukan Daring
Selain acara Final Round JDVF Competition 2022, pada tanggal 12-13 November 2022 juga telah dilaksanakan JDVF Seminar & Talks secara daring.
Baca Juga:Uu Ruzhanul Minta Upaya PPK Citarum Tak Berhenti di 2025Sambut Baik Pembangunan Pusat Kesehatan Ibu dan Anak di Bandung, Sekda Jabar: Perkuat Layanan Kesehatan
JDVF Seminar & Talks merupakan ruang diskusi dan seminar untuk berbagi ide dan pengalaman dalam big data, artificial intelligence (AI), dan data science, termasuk aplikasinya dengan pembicara lebih dari 20 data tech leaders dari berbagai sektor.
Acara dihadiri masyarakat umum dengan topik diskusi yang sangat menarik, seperti pada JDVF Seminar & Talks hari pertama yang membahas topik seputar karir di bidang data dan kebermanfaatan data di institusi publik, ‘Start Your Data Career with Impressing Profile’ dan ‘Data-Driven Policy Making in Public Institutions’ bersama narasumber Wanda Kinasih (BI Lead Gojek), Nabil Badiri (Head of DSI), Dita Amallya (Data Analytics Manager JDS), Tuti Purwaningsih Head of Partnership & PR Faculty of Mathematics & Natural Sciences UII, Rizki Rusdiwijaya (Head of Data JDS), Juan Kanggrawan (Tribe Leader GovTech & Smart City), dan Putri Wikie Novianti (Head of Data Analytics GovTech Edu).
Acara dilanjutkan dengan seminar bersama Amita Panda (Group Head Data and Analytics Sinarmas) yang bahas topik soal ‘Enabling an Analytics Transformation in Industry’ dan Theo Ariandi dengan topik ‘Product Experiment: Unlocking More Business Value Using Data Experimentation’.