Cianjurekspres.net – Pemerintah Provinsi Jabar melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Jabar berkomitmen memperkuat kolaborasi dengan penggiat literasi digital. Hal itu bertujuan agar proses digitalisasi dapat disertai dengan penguatan literasi digital secara menyeluruh.
Komitmen tersebut terwujud dalam Festival Literasi Digital (Viral) 2022 di Gedung Sate, Kota Bandung, Sabtu (8/10/2022). Kepala Diskominfo Jabar Ika Mardiah menuturkan, dalam Viral 2022, pihaknya memberikan penghargaan kepada semua stakeholders yang berkontribusi dalam upaya memberikan literasi digital kepada masyarakat Jabar.
“Kami ingin memberikan apresiasi atas kreativitas dan komitmen pemerintah kota, kabupaten, kecamatan, komunitas, perangkat daerah di lingkungan Pemda Provinsi Jawa Barat dalam upaya memberikan literasi digital masyarakat Jabar,” ucap Ika.
Baca Juga:Pelaku UMKM Jabar Maksimalkan Peluang EksporJabar Ekspor Komoditas Agro Senilai 300.000 USD
“Jika kita berjalan bersama dan bersinergi, penguatan literasi digital ini bisa terjadi secara menyeluruh. Dengan begitu, proses digitalisasi yang merupakan keharusan dapat berjalan sebagaimana harapan kita semua, yakni meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.
Ika mengatakan, literasi digital dapat menjadi jawaban atas permasalahan yang timbul karena masyarakat tidak memahami apa itu ruang digital dan bagaimana beraktivitas di ruang digital.
Dalam penguatan literasi digital, Diskominfo Jabar selalu menjunjung tinggi empat pilar untuk memberikan pemahaman tentang perangkat teknologi digital, yakni digital skill, digital culture, digital ethics, dan digital safety.
“Untuk menunjang penguatan empat pilar itu, Diskominfo Jabar memiliki unit kerja bernama Jabar Saber Hoaks atau JSH. JSH memiliki tugas dan fungsi untuk memverifikasi informasi yang belum jelas fakta-faktanya. Selain agar tingkat literasi meningkat, JSH ini diharapkan bisa menguatkan sikap kritis masyarakat terhadap keberadaan informasi palsu,” ucapnya.
Dukungan untuk Jabar
Dalam Viral 2022, sejumlah pihak mendukung penuh upaya penguatan literasi digital masyarakat di Jabar. Lintasarta, misalnya, menggratiskan public Wi-Fi dan kurikulum pemrograman di Jabar melalui program CSR Lintasarta Cloudeka Digischool dan Public Wi-Fi.
Program CSR Lintasarta Cloudeka Digischool dan Public Wi-Fi diimplementasikan di 82 titik lokasi di Jabar yang meliputi SMA, SMK, SLB, dan beberapa area publik terpilih, terutama di wilayah yang belum terjangkau internet.
Hal ini ditujukan agar proses belajar-mengajar dapat berjalan dengan baik melalui media daring maupun luring, sekaligus meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah.