Terkait hal itu, Semmy menyebut, Kominfo telah melakukan korespondensi dengan Steam dan berharap mereka bisa segera melengkapi persyaratan untuk melakukan pendaftaran.
“Sekali lagi, kami mohon maaf, karena aturan ya tetap aturan. Kalau aturan tidak ditegakkan, negara bisa dikatakan tidak tegas, plin plan. Jadi, kami masih berharap sudah terjadi korespondensi dengan Steam, Dota2, dan CS:GO. Mudah-mudahan dalam waktu dekat mereka melengkapi persyaratan pendaftarannya,” tandasnya. (JP/hsm)