Cianjurekspres.net – Kebijakan pemerintah yang memberikan sinyal memperbolehkan mudik pada Idul Fitri 1443 Hijriah tahun 2022, disambut positif perusahaan transportasi di Cianjur. Disisi lain, mereka berharap agar tidak ada kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) khususnya Solar.
“Alhamdulillah bisa berjalan dengan normal, walaupun tetap harus mematuhi protokol kesehatan,” ujar Kepala Bagian Administrasi PO Marita, Yusuf Majid Danial saat dihubungi, Sabtu (16/4/2022).
Menurut Yusuf, pihak perusahaan terus melakukan pembersihan dan perawatan unit sejak jauh-jauh hari dan belum bisa mengeluarkan banyak kendaraan.
Baca Juga:PT Jasa Raharja Gelar Mudik Gratis untuk 20.000 Pemudik, Ini SyaratnyaAplikasi PeduliLindungi Cegah Jutaan Warga Terpapar Covid-19
“Prediksi kita lonjakan mudik khusus Cianjur mudah-mudahan H-7 sampai H+10,” katanya.
Terkait kenaikan tarif, Yusuf mengatakan, pihaknya menyesuaikan dengan aturan pemerintah. Namun dirinya berharap mudah-mudahan bahan bakar minyak jenis solar tidak naik.
“Mudah-mudahan solar gak naik, dan harapan kami malah (harga bbm, red) ingin turun,” ucapnya.
Yusuf mengungkapkan, saat ini tarif PO Marita untuk sejumlah rute masih normal. Seperti ke Kampung Rambutan Rp50 ribu per orang, Kalideres Rp70 ribu dan Merak Rp80 ribu.(hyt)