Cianjurekspres.net – Tren pengguna narkoba di Jawa Barat selama masa Pandemi Covid-19 mengalami peningkatan, terutama di kalangan pelajar dan mahasiswa. Hal tersebut diutarakan Sekjen Aliansi Relawan Perguruan Tinggi Anti Penyalahgunaan Narkoba (ARTIPENA) Provinsi Jawa Barat, Dr. Eki Baihaki.
“Kalau data dari BNN itu di masa pandemi ternyata ada peningkatan. Terbukti prevalensi nasional saja yang 2019 itu 1,8 sekarang di 2021 naik menjadi 1,95 persen,” kata Eki kepada Cianjur Ekspres saat menghadiri kegiatan di Fakultas Hukum Universitas Suryakancana, Cianjur, Sabtu (19/12).
Jika melihat datar tersebut, jelas Eki, artinya ketika semua komponen lain turun di saat Pandemi Covid-19, namun narkoba meningkat 0,1, setengah dari pravelensi nasional. “Ini termasuk juga peningkatan di kalangan pelajar dan mahasiswa,” ungkap dia.
Baca Juga:Kecanduan Gadget Bisa Berdampak Buruk Bagi pelajarKumpul Bareng di Honda Bikers Land 2021
Lebih lanjut Eki menegaskan, harus menjadi kewaspadaan dan komitmen semua pihak bersama untuk menyelamatkan generasi muda, bangsa dan peradaban. Salah satunya dengan menggelat kegiatan anti narkotika.
“Karena masalahnya sudah di semua lini, maka masalah narkoba itu bisa dikatakan sudah terstruktur sistematis dan masif,” katanya.
Eki pun mengimbau, semua komponen bangsa harus tergerak bersama-sama memerangi kalau tidak ingin Indonesia hancur oleh narkotika.(dik/hyt)