Cianjurekspres.net – Wakil Bupati Cianjur, Tb Mulyana Syahrudin membantah anggapan beberapa pihak terhadap program 100 hari kerja yang realisasinya akan sulit tercapai. Menurutnya, program tersebut sudah sesuai rencana, meski pada akhirnya akan kembali ada evaluasi.
“Saya pikir program 100 hari kerja itu sudah sesuai dengan rencana, tapi memang akan dilakukan evaluasi bersama para organisasi perangkat daerah,” kata dia, Kamis (26/8).
Mulyana mengatakan, ada jadwal program yang belum terlaksana sehingga menjadi evaluasi dirinya bersama bupati dan para perangkat daerah.
Baca Juga:Status PPKM Cianjur Alasannya Selalu Salah DataJabar Menuju BOR Nol Persen, Cianjur Masuk BOR Tertinggi 30,69 persen
“Ada beberapa jadwal atau agenda yang tersisa, sehingga perlu evaluasi,” jelasnya.
Dia mengatakan, 100 hari kerja hanya simbolis atau miniatur pekerjaan selama lima tahun ke depan.
“Program 100 hari kerja itu hanya miniatur saja. Jadi, apa yang akan dilakukan dalam waktu lima tahun ke depan ada di program 100 hari kerja,” katanya.
Mulyana mengatakan, baru-baru ini dirinya bersama bupati telah meresmikan satu unit rutilahu di Langensari. Itu juga salah satu program kerja di lima tahun ke depan.
“Semoga apa yang menjadi cita-cita Pemkab Cianjur dalam membangun dan mensejahterakan masyarakat bisa terwujud,” tandasnya.(yis/sri)