Launching Karaos, Pemkab Cianjur Kembangkan Lahan 40 Hektar Jadi Sentra Produksi Kentang

Launching Karaos, Pemkab Cianjur Kembangkan Lahan 40 Hektar Jadi Sentra Produksi Kentang
Wakil Bupati Cianjur Tb. Mulyana Syahrudin saat menanam bibit di lahan yang akan dijadikan sebagai sentra produksi kentang di Kampung Maleber, Desa Ciherang, Kecamatan Pacet.(foto/cianjurekspres.net)
0 Komentar

Perihal launching program Karaos, jelas Winny, selain untuk mendukung program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Cianjur juga sebagai upaya mewujudkan petani manjur yang bekerjasama dengan BUMD Cianjur Sugih Mukti.

“Target 500 Petani Manjur sampai lima tahun ke depan, jadi tahun ini simbolis tiga orang dulu. Kita akan mencari petani yang sudah ada, juga petani baru,” katanya.

Soal kerjasama dengan BUMD Cianjur Sugih Mukti, Winny mengungkapkan, Dinas Pertanian sebagai hulunya setidaknya sudah memiliki peta kebutuhan pasar dari BUMD dan Diskoperdagin.

Baca Juga:Kemenkominfo Sediakan Jutaan Kuota untuk Pelatihan DigitalSarwono 77

Sementara itu Direktur Utama BUMD Cianjur Sugih Mukti, Fajri Basir menambahkan, BUMD Cianjur Sugih Mukti didirikan visinya dari Cianjur untuk Cianjur. Diungkapkannya, ada enam sektor yang menjadi fokusnya yakni pertanian, perikanan, peternakan, pariwisata, jasa dan perdagangan.

“Jadi salah satunya adalah pertanian, karena memang sumber pendapatan paling besar di Cianjur. Tugas kami ada dua, sosial dan bisnis. Jadi kami akan melakukan fungsi ini dengan mensupport petani-petani di Cianjur, memasarkan produk-produk Cianjur dengan harga yang baik pembelian dari petani. Kemudian kami akan salurkan ke pasar masyarakat Cianjur dengan harga terjangkau. Itu tujuan utamanya,” pungkasnya.(hyt)

0 Komentar