Cianjurekspres.net – Tradisi pencak silat di Desa Pasawahan, Kecamatan Takokak, Kabupaten Cianjur terus dilestarikan. Latihan pun sudah rutin dilaksanakan setiap Rabu malam dan Sabtu malam.
Kepala Desa (Kades) Desa Pasawahan, Kecamatan Takokak Ega Muhamad Fajar mengaku akan terus mendukung setiap kegiatan tentang kebudayaan. Ia juga mengaku akan membangun sanggar seni untuk mengakomodir semuanya.
“Alhamdulillah bahwa saya sebagai kepala desa sangat mendukung untuk membangun sanggar seni yang di mana ini untuk mengakomodir semua teman-teman, ataupun adik-adik, para pencipta budaya khususnya di silat untuk bisa memfasilitasi untuk latihan,” ujarnya kepada Cianjur Ekspres, melalui sambungan telepon, Minggu (17/1).
Ia juga menjelaskan, setiap malam Minggu dan malam Kamis, kegiatan latihan sudah menjadi kegiatan yang rutin dilaksanakan. Selain itu, setiap satu bulan sekali selalu mengadakan acara di aula desa.
“Alhamdulillah kita pun sudah membentuk pengurus dan ini adalah perkumpulan dari semua elemen masyarakat, baik yang pencinta seni dan budaya,” katanya.
Ia mengatakan, para peserta yang tergabung dalam seni tradisional pencak silat tersebut terdiri dari siswa SD, SMP, SMA, mahasiswa hingga masyarakat umum yang mempunyai hobi di bidang tersebut.
“Jadi ini supaya mengenalkan bahwa nilai sejarah ini harus dilestarikan. Untuk pencak silat di desa kami juga mendapat dukungan dari semua kalangan, baik dari tokoh masyarakat, tokoh agama dan lainnya mereka sangat mendukung,” pungkasnya. (job3/sri)