Cianjurekspres.net – Meriahkan HUT RI yang ke-75, Desa Waringinsari, Kecamatan Takokak, Kabupaten Cianjur menggelar kesenian sunda pencak silat yang berlangsung selama tiga hari di Lapangan desa.
Kades Desa Waringinsari, Nadir Muharam Abdurahman mengatakan, kegiatan tersebut di gelar selama tiga hari yang dimulai dari Jumat-Minggu (21-23/8/2020) dan menampilkan para pendekar dari setiap kampung yang ada di Desa Waringinsari.
“Tujuannya di gelar acara seperti ini untuk memeriahkan HUT RI yang ke-75, dan juga untuk mempererat tali silaturahmi antar warga, khususnya di Desa Waringinsari,” kata dia kepada Cianjurekspres.net, saat dihubungi melalui telepon seluler, Sabtu (22/08/2020).
Baca Juga: Gedung Utama Kejagung Terbakar, Burhanuddin: Berkas Perkara Aman
Ia mengungkapkan, pelaksanaan kegiatan juga menerapkan protokol kesehatan. Dimana sebelum masuk ke lapang, para penonton diwajibkan untuk mencuci tangan serta pakai masker.
“Protokol kesehatan harus tetap dilaksanakan, dan di lapangnya tidak berkerumun karena kami sudah menyiapkan petugas di lapang agar para penonton bisa tetap menjaga jarak,” ucapnya.
Nadir berharap, dengan ditampilkannya kesenian Sunda di acara peringatan HUT RI ini, kesenian Sunda tidak punah dan tetap bisa terus dilestarikan.
“Seni Sunda semakin hari anak-anak kurang menggandrungi kesenian ini, mudah-mudahan dengan sering ditampilkannya di HUT RI, anak-anak semakin semangat untuk selalu tetap berlatih melestarikan seni Sunda,” ujarnya.
Dirinya mengucapkan terima kasih kepada para sesepuh yang ada di Desa Waringinsari yang sampai saat ini masih tetap melestarikan kesenian sunda, dan selalu mengadakan latihan rutin.(Mochammad Nursidin/hyt)
Selama Tiga Hari, Desa Waringinsari, Takokak, Cianjur Gelar Kesenian Pencak Silat
