Kementrian PANRB Akan Berikan Apresiasi Bagi Inovator Pecegahan Covid-19

Kementrian PANRB Akan Berikan Apresiasi Bagi Inovator Pecegahan Covid-19
(internet)
0 Komentar

Cianjurekspres.net – Deputi bidang Pelayanan Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Diah Natalisa akan memberikan apresiasi bagi yang melakukan innovator dalam pencegahan Covid-19.
Dia memberikan contoh, salah satu pemerintah daerah menciptakan aplikasi yang diberi nama Fight Covid-19 yang diluncurkan pada 9 Maret lalu. Aplikasi ini memanfaatkan Google Map, dengan skema 3T, yakni Tracking, Testing, dan Treatment, dalam melawan Covid-19.
Skema 3T dilakukan terhadap suspect dan penderita Covid-19, khususnya terhadap status orang dalam pengawasan (ODP), orang tanpa gejala (OTG), dan pasien dalam pengawasan (PDP).
“Jadi seseorang yang dalam status tersebut dapat ditracking lokasinya di mana yang bersangkutan berada, termasuk pergerakannya dan kontak dengan siapa saja,” jelas Diah dalam keteragan tertulisnya, Minggu (10/5/2020).
Aplikasi tersebut juga dapat memantau siapa saja yang telah melaksanakan rapid test dan swab test, termasuk pergerakan mereka. Pemantauan ini dilakukan secara terpadu dalam Gugus Tugas Covid-19 di daerah tersebut, melalui _dashboard_ yang dipantau oleh kepada daerah.
Kelak, menurut Diah, inovasi seperti ini akan dibutuhkan di kemudian hari jika suatu saat Indonesia mengalami keadaan yang sama.
Diah menekankan, inovasi tidak harus berbasis teknologi informasi. Tetapi bisa juga inovasi yang menyentuh rasa kemanusiaan dalam penanganan wabah ini.
Dalam rencana pemberian apresiasi ini, Kementerian PANRB bekerja sama dengan Deutsche Gesellschaft Internationale Zusammenarbe (GIZ) dan Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD). OECD saat ini tengah menghimpun berbagai inovasi pelayanan publik terkait penanganan Covid-19.(rls/fin/**)

0 Komentar