Cianjurekspres.net – Plt Bupati Cianjur Herman Suherman mengungkapkan kurang lebih 13 ribu orang dari luar kota mudik ke Cianjur.
“Sampai saat ini arus mudik dari luar Cianjur, by nama by address (baca: data nama dan alamat) tingkatan RT/RW, Desa dan Kecamatan, tercatat hampir kurang lebih 13 ribu dan ini menjadi masalah. Dikhawatirkan Cianjur saat ini hijau, datang dari luar kota akan membawa kurang baik bagi masyarakat Cianjur,” ujar Herman saat jumpa pers di Pendopo Cianjur, Senin (6/4/2020).
Sebagai langkah antisipasinya, Herman menegaskan pihaknya sudah membentuk tim yang bertugas di setiap posko perbatasan Cianjur dengan kabupaten lain.
“Timnya kurang lebih 100 personel lebih yang akan dans edang ditugaskan untuk memantau di perbatasan Cianjur,” katanya.
Lebih lanjut Herman mengatakan, posko pantau yang didirikan antara lain di wilayah Cipanas yang berbatasan dengan Puncak Kabupaten Bogor. Lalu Haurwangi berbatasan dengan Kabupaten Bandung Barat, Gekbrong yang berbatasan dengan Kabupaten Sukabumi.
“Lalu Naringgul yang berbatasan dengan Kabupaten Bandung,” tandasnya.(Herry Febriyanto)