Cianjurekspres.net – Pemerintah Provinsi Jawa Barat mengimbau masyarakat untuk tidak panik dalam membeli pangan, karena stok masih aman.
“Pertama bahwa harus rasional. Jangan terpengaruh pangan kita akan kurang. Dari laporan, pangan kita sudah cukup memenuhi,” Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat, Setiawan Wangsaatmaja usai memimpin Rapat Kesiapan Kondisi Ketahanan Pangan Jabar di Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (16/3/2020).
Dilansir dari humas.jabarprov.go.id, kepala dinas dan sejumlah pihak terkait, seperti Bulog dalam rapat tersebut melaporkan kondisi ketahanan pangan di Jabar.
Dari laporan tersebut, kata Kang Iwan sapaan akrab Sekda, pihaknya mengetahui komoditi apa saja yang stoknya aman dan yang perlu ditingkatkan.
“Beras misalnya, saya pikir cukup aman dalam laporan. Tapi, saya ingin memastikan keberadaannya ada di mana. Kalau laporan Bulog tadi, (stok beras) ada di gudang Bulog yang tersebar di seluruh Jawa Barat,” ucapnya.
“Beberapa komoditi yang kurang, ini harus bisa diantisipasi untuk memenuhi dalam jangka waktu, tidak hanya COVID-19 saja, karena disambung idulfitri,” tambahnya.
Selain itu, Kang Iwan mengatakan bahwa pihaknya akan membuat protokol jaminan ketahanan pangan. Dalam protokol tersebut, informasi stok pangan Jabar harus disebarkan kepada masyarakat.
“Jaminan ketahanan pangan untuk diinformasikan kepada masyarakat, agar masyarakat mengetahui (kondisi ketahanan pangan Jabar), dan tenang,” kata Kang Iwan.(*)