CIANJUR – Potensi alam jika dikelola dengan baik akan menjadi manfaat bagi masyarakat banyak. Hal inilah yang dilakukan Birman Sutarlan (48) salah seorang tokoh pemuda di Kampung Datarkupa RT 21/ RW 03, Desa Cimaskara, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Cianjur.
Bersama dengan saudara kandungnya, Birman berinisiatif mengolah lahan pribadi milik kakaknya seluas kurang lebih 800 meter2 menjadi sebuah objek wisata menarik. Meski sederhana, namun objek wisata yang diberi nama Panorama Wisata Alam Gunung Salem itu banyak dikunjungi masyarakat sekitar.
Hanya dengan membayar uang masuk Rp3.000, pengunjung bisa menikmati pemandangan dari atas tempat wisata yang berada di ketinggian 100 meter tersebut. Belum lagi, pengunjung yang hobi selfie bisa berswafoto di beberapa spot yang sengaja dibuat.
“Lokasinya berdekatan dengan Gunung Salem, masih alami tidak mengganggu pohon-pohon. Karena pada saat musim kemarau disini jadi tempat kolecer (baling-baling bambu), saya terpikir untuk membuat tempat wisata. Akhirnya dibikin mulai 27 September 2019 sampai 15 Januari 2020,” kata Birman kepada cianjurekspres.net, Rabu (22/1/2020).
Dirinya mengaku menggunakan dana sendiri untuk membangun tempat wisata itu. Sehingga setiap uang yang terkumpul dari hasil penjualan karcis, akan dipakai untuk membangun fasilitas wisata lainnya.
‘Alhamdulillah ada respon positif dari warga dan pemerintah desa,” tandas Birman.
Diungkapkan Birman, tujuan dirinya membuka tempat wisata Panorama Wisata Alam Gunung Salem agar masyarakat tidak perlu jauh-jauh untuk wisata karena didaerahnya sendiri sudah dengan jarak yang lebih dekat.
“Supaya orang-orang tidak terlalu jauh wisata, disini juga ada dengan biaya murah dan bisa terjangkau dibandingkan ke daerah lain ongkosnya jauh dan biaya masuknya besar,” katanya.
Birman memastikan pengunjung yang datang ke objek Panorama Wisata Alam Gunung Salem, tidak perlu khawatir untuk menyimpan kendaraan karena disediakan lahan parkir.
“Hari Minggu (19/1) kemarin kalau dihitung pengunjung lebih dari 200 orang,” pungkasnya.(hyt)