CIANJUR – Arus lalulintas dari Cianjur-Jakarta ataupun sebaliknya tertutup akibat pohon tumbang di Jalan Raya Cianjur-Puncak tepatnya Desa Cijedil Kecamatan Cugenang, Sabtu (30/11/2019) sore.
Padatnya arus lalulintas lantaran libur akhir pekan membuat antrean kendaraan mencapai beberapa kilometer dari kedua arah.
Kapolsek Cugenang, Kompol Iwan Mustawan, mengatakan, bencana pohon tumbang itu terjadi sekitar pukul 16.15 Wib, yakni setelah hujan deras disertai angin kencang mengguyur Cianjur sejak pukul 15.30 Wib.
“Iya terjadi pohon tumbang di Jalan Raya Cianjur-Puncak, tepatnya di Cijedil,” kata dia.
Menurutnya tidak ada korban luka ataupun meninggal dunia dalam kejadian tersebut. Namun pohon setinggi 20 meter itu menutup seluruh badan jalan, sehingga arus dari Cianjur menuju Jakarta ataupun sebaliknya tertutup.
Akibatnya antrean panjang kendaraan terjadi hingga 3 kilometer dari kedua arus.
“Kendaraan tidak bisa melintas, karena seluruh badan jalan tertutup. Tapi ada beberapa kendaraan yang memutar dan mengambil jalur alternatif. Tapi sebagian besar menunggu evakuasi, sehingga antrean kendaraan cukup panjang dan kemungkinan akan terus bertambah,” kata dia.
Dia menambahkan, pihaknya tengah melakukan penanganan dengan alat seadanya. Sejumlah personel dari Polsek, Satlantas dan Sabaraha Polres Cianjur, serta warga sekitar terus berusaha memangkas pohon agar jalan kembali bisa dilalui.
“Kami upayakan memangkas sebagian batang pohon dengan gergaji mesin, minimal nya bisa terbuka jalan untuk satu ruas jalan. Sehingga bisa diterapkan sistem buka tutup. Menjelang magrib sudah bisa terbuka satu ruas, mengingat ini akhir pekan dan arus lalulintas akan padat,” kata dia.
Sementara itu, Sekretaris BPBD Kabupaten Cianjur, Irfan, mengatakan, pihaknya sudah menurunkan tim untuk membantu pihak kepolisian dalam menangani pohon tumbang di jalur utama Cianjur-Puncak-Jakarta.
Selain itu, pihaknya juga melakukan pendataan untuk bencana yang terjadi Sabtu sore. Sebab berdasarkan informasi dari warga, terjadi juga banjir di sejumlah titik di wilayah perkotaan Cianjur.
“Tim sudah dibagi, ada yang ke lokasi pohon tumbang, sebagian ke kantor untuk ditugaskan ke titik bencana lainnya,” kata dia.(bay/hyt)