CIANJUR – Paguyubuan Asli Garut (Pasgar) Cianjur mendatangi rumah Aimar (3) warga Kampung Mareleng RT 05/RW 06 Desa Kertamukti, Kecamatan Haurwangi. Kedatangan Pasgar tersebut untuk memberikan santunan kepada bocah malang tersebut.
Pengurus Pasgar Cianjur Dedi Rosadi (43) atau yang biasa disapa Asgar itu mengatakan, berdasarkan informasi yang ia dapat ada seorang anak kecil memiliki jenis kelamin ganda. Tak hanya itu setelah ia datangi ke rumahnya di Kampung Mareleng, Desa Kertamukti, Kecamatan Haurwangi kondisinya cukup memprihatinkan.
“Ternyata setelah kita kunjungi ke rumahnya Aimar, kondisinya cukup memprihatinkan,” kata Asgar kepada Cianjur Ekspres, baru-baru ini.
Menurutnya, Iyan Kustian (46) dan istrinya Ida Rosida (36) hanya bekerja sebagai pekerja serabutan. Sementara untuk biaya kebutuhan sehari-harinya saja masih terbilang serba kekurangan.
“Jangankan untuk membawa anaknya Aimar berobat ke Rumah sakit, untuk makan saja terkadang harus menunggu usahanya kesehariannya sebagai pekerja serabutan,” ujarnya.
Asgar mengatakan, berdasarkan informasi yang ia peroleh dari orang tuanya. Aimar memiliki kelainan jenis sejak lahir
“Aimar memang memiliki kelainan jenis kelamin, namun keluarga terpaksa menunda pengobatannya karena terbentur biaya,” kata Asgar.
Menurutnya, Aimar harus dikakukan uji Kromosom atau pemeriksaan jenis kelamin ganda yang dialami anak tersebut.
“Memang tidak banyak bantuan yang kita serahkan untuk Aimar, akan tetapi saya harap ini bisa bermanfaat dan membantu biaya pengobatan Aimar nantinya,” pungkasnya.(yis/sri)