CIANJUR – Kapal nelayan pencari udang tenggelam di laut Kidul Cikakap di kawasan Pantai Lugina Desa Tanjungsari Kecamatan Agrabinta, Kamis (22/8) pagi. Akibatnya dua orang nelayan hilang terbawa ombak, sedangkan dua nelayan lainnya berhasil selamat.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kecelakaan kapal itu terjadi pada pukul 07.00 WIB. Pada saat itu, empat orang nelayan Cikakap Kecamatan Agrabinta berangkat dari rumah untuk melaut mencari udang menggunakan perahu congkreng.
Ketika berangkat gelombang laut tinggi tidak bersahabat, bahkan beberapa orang warga sempat melarang untuk melaut, namun para nelayan itu tetap memaksakan diri untuk melaut.
“Baru maju beberapa puluh meter dari pantai, perahu terbalik dan para nelayannya tercebur ke laut,” ujar Kapolsek Agrabinta, AKP Joni saat dihubungi melalui telepon seluler.
Akibat kecelakaan kapal tersebut, dua orang nelayan yakni Sanusi Bin Islam yang merupakan pimpinan sekaligus pengemudi kapan dan Muslih Bin Ano hilang terbawa ombak.
Sementara itu, dua orang nelayan lainnya berhasil selamat. Ikin Bin Udin berhasil berenang ke tepian pantai dan ditolong oleh seorang warga, sedangkan Iman Bin Udin selamat dengan cara merangkul tangki bahan bakar hingga dapat terapung kemudian ditolong nelayan yang tengah melintas.
“Untuk korban selamat sudah diamankan dan diperiksa kesehatannya. Sedangkan dua orang yang hilang belum diketahui keberadaannya, diperkirakan tertelan ombak laut kidul Cikakap,” kata dia.(bay)
Korban selamat :
1. Ikin Bin Udin, Cjr 20 th , Nelayab, Kp. Cikakap Rt.01/01 Ds. Tanjungsari Kec. Agrabinta Kab. Cianjur.
2. Iman Bin Udin, Cjr 27 th, Nelayan, Kp. Cikakap Rt.01/01 Ds. Tanjungsari Kec. Agrabinta Kab. Cianjur.
Korban yg hilang:
1). Sanusi Bin Isam, Cjr, 45 th, Nelayan, Kp. Cikakap Rt.01/01 Ds. Tanjungsari Kec. Agrabinta Kab. Cianjur.
2). Muslih Bin Ano, Cjr 28, Nelayan, Kp. Cikakap Rt.01/01 Ds. Tanjungsari Kec. Agrabinta Kab. Cianjur.