CIANJUR – Sebanyak 432 siswa baru hasil dari seleksi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMAN 1 Sukaresmi kemarin (9/7) menjalani psikotes. Ratusan siswa baru yang masih mengenakan seragam asal sekolah masing-masing itu nampak berupaya beradaptasi dengan sekolah barunya.
Wakil Kepala Urusan Kesiswaan SMAN 1 Sukaresmi Dadan Hamdani mengatakan, psikotes tersebut wajib dilaksanakan bagi setiap peserta didik baru yang akan masuk di kelas X. Salah satu tujuannya untuk menelusuri bakat minat siswa sebelum menentukan jurusan yang dipilih nanti.
“Selain itu juga dilihat angket pilihannya selain bakat minatnya. Dilihat juga nilai raport selama lima semester terakhir. Ini semua dilakukan untuk melihat bakat minat anak mau mengambil jurusan apa. Diharapkan nantinya setelah keluar sekolah anak tidak lagi salah mengambil jurusan akan disesuaikan dengan akademiknya,” kata Dadan saat dihubungi Cianjur Ekspres, Selasa (9/7).
Kegiatan psikotes tersebut merupakan awal dari kegiatan yang harus diikuti oleh para siswa baru. “Kalau rangkaian kegiatan itu mulai tanggal 13 Juli itu pra Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). Kemudian untuk MPLS akan dilakukan pada tanggal 17-15 Juli mendatang,” terangnya.
Kegiatan saat pra MPLS itu kata Dadan meliputi penentuan kelompok karena kelas belum ada. Tes baca tulis alquran wajib bagi muslim. “Harapannya ada pemetaan yang belum lancar ada bimbingan. Ada juga penyampaian informmasi tentang MPLS,” katanya.
Pihaknya juga menjamin dalam pelaksanaan MPLS nanti di SMAN 1 Sukaresmi tidak ada unsur kekerasan dan mengenakan hal yang aneh-aneh. Semuanya akan dilaksanakan sesuai dengan ketentuan dan lebih menekankan kepada pembinaan karakter.
“MPLS intinya mengenalkan sekolah kepada siswa baru, tatacara program belajar SMA, menyampaikan materi yang harus diterima terutama sekolah ramah anak, wawasan kebangsaan tertib lalin dan sadar hukum, tentang ketahanan dan kewasapdaaan nasional sampai sekolah sebagai wawasan wiyata mandala. Kemudian tentang pembentukan karakter tata upacara bendera, pbb, mengenal guru dan karyawan sekolah,” jelasnya.
MPLS yang dilaksanakan selam atiga hari itu melibatkan guru yang dibantu siswa terpilih dalam hal ini pengurus Osis. Untuk pihak dari luar sekolah kata Dadan akan melibatkan Polsek Sukaresmi untuk mengisi Kesadaran Hukum dan Lalu LIntas. Untuk wawasan kebangsaan, cinta tanah air dan ketahanan nasional mendatangkan dari koramil atau babinsa setempat. Nateri lainnya oleh guru-guru sekolah sesuai dengan bidangnya.