CIANJUR – Aktivis 98 Suci Mayang Sari, mengajak generasi melenial dan kaum muda untuk mengerti politik, supaya bisa turut serta dalam perubahan politik di Indonesia ke arah yang lebih baik.
“Kaum muda harus mengerti dan melek politik supaya tidak mudah dipolitisasi,” kata dia saat kegiatan pemutaran film Sejarah yang tak pernah diajarkan di sekolah, Rabu (27/2).
Menurutnya, suara melenial menentukan dalam momentum pemilu 2019, pasalnya sebagian besar pemilih merupakan kaum muda. Sehingga pengetahuan tentang politik dinilai perlu supaya tidak salah dalam menentukan pilihannya.
“Sayangnya yang sekarang terjadi itu kaum muda terlalu banyak yang acuh dan tidak peduli, padahal penting mereka memiliki pengetahuan politik, ” kata dia.
Bahkan, menurutnya, kaum muda juga lebih bagus bisa terjun dalam politik dan membuat perubahan dalam lingkungan legislatif. Sebab nantinya mereka bisa terlibat langsung dalam pembentukan regulasi, sehingga bisa turut menyuarakan yang dibutuhkan oleh kaum melenial saat ini.
Di samping itu, Suci juga mendorong penyelenggara pemilu bisa tetap menjaga kepercayaan dari warga, terutama pada kaum muda. Sebab nantinya masyarakat tidak akan percaya lagi pada pemilu.
“Pada akhirnya demokrasi tidak akan berjalan, pada akhirnya semua kacau. Makanya isu apapun terutama yang ramai di Cianjur saat ini harus segera diselesaikan dan mengklarifikasi kepada warga agar bisa kembali tenang, serta menyambut pesta gembira dengan baik,” kata dia.(bay/sri)