CIANJUR – Forum Komunikasi Pemuda dan Mahasiswa Cianjur (FKPMC) mendorong Pemkab Cianjur untuk deklarasikan diri agar bersih dari korupsi dan mengoptimalkan pelayanan publik.
Keinginan tersebut disampaikan oleh mereka kepada Plt Bupati Cianjur Herman Suherman saat menggelar audensi di pendopo Cianjur.
Koordinator Aksi, Galih Widyaswara mengatakan, berdasarkan pandangan umum hasil musyawaran FKPMC, perlu ada perbaikan di tubuh pemerintahan Cianjur, terlebih pasca terjadinya Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh KPK, belum lama ini.
“Cianjur harus bersih-bersih dari korupsi, jangan ada lagi korupsi di Cianjur supaya pembangunan lebih optimal,” kata Galih kepada wartawan usai audiensi dengan Plt Bupati Cianjur, Herman Suherman di Pendopo, Rabu (30/1).
Menurutnya, korupsi merupakan kejahatan luar biasa yang merampas hak-hak rakyuat untuk bisa sejahtera sehingga berakhir pada kesengsaraan. Maka dari itu, budaya korupsi harus dihilangkan.
“Korupsi itu bukan budaya bangsa, makanya jangan sampai ini membudaya. Pada akhirnya korupsi akan merusak kehidupan berbangsa dan bernegara. Cianjur harus menjadi contoh, dihapuskannya korupsi tersebut,” kata dia.
Dalam audiensi tersebut, FKPMC juga menyerahkan dokumen berisi deklarasi Cianjur bersih dari korupsi yang bakal ditandatangani oleh Plt Bupati Cianjur, Herman Suherman.
Sementara itu, Plt Bupati Cianjur Herman Suherman, mengapresiasi dukungan dari pemuda dan mahasiswa Cianjur agar Cianjur bisa bersih-bersih dari tindak pidana korupsi.
“Saya berterimakasih atas dukungannya, tentu kami akan berupaya semaksimal mungkin agar Cianjur benar-benar bersih dari korupsi, sekecil apapun bentuknya,” kata dia.
Herman menambahkan, jika ada tindak pidana korupsi di Cianjur, warga bisa melaporkan kepadanya. Setiap laporan akan ditindaklanjuti. Jika terbukti maka pihaknya akan menyerahkan proses hukum oleh aparat yang berwenang.
“Kalau ada indikasi korupsi segera laporkan. Apalagi kami juga sudah buat fakta integritas dengan KPK. Kami juga bertekad untuk membersihkan Cianjur dari korupsi,” kata dia. (bay/sri)