CIANJUR – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Cianjur membentuk sebanyak 55 orang relawalan demokrasi yang akan di tempatkan di setiap kecamatan. Diharapkan Relawan Demokrasi bisa memaksimalkan sosialisasi Pemilu 2019, sehingga target partisipasi pemilih pada Pemilu 2019 sebesar 77,5 persen bisa tercapai.
Ketua KPU Kabupaten Cianjur, Hilman Wahyudi mengatakan, relawan demokrasi dibagi berdasarkan 10 basis di antaranya basis berkebutuhan khusus, basis perempuan, pemilih muda dan basis keagamaan.
“Perangkat yang resmi hanya PPK, KPPS, PPS, itu di bawah KPU, sedangkan relawan itu tugasnya hanya untuk meningkatkan partisipasi pemilih,” ucapnya kepada wartawan, Kamis (24/1).
Menurutnya, para relawan demokrasi tersebut disebar hingga Cianjur selatan. Rata – rata ada dua hingga tiga orang ditempatkan di setiap basisnya sedangkan untuk basis keluarga sebanyak 16 orang.
Dia menjelaskan, dengan peran mereka diharapkan target partisipasi sebanyak 77,5 persen disa terealisasi, atau minimalnya partisipasi pemilih bisa berada di angka 70 persen dari jumlah pemilih di Cianjur. Sementara itu, pada pemilihan Gubernur Jawa Barat di 2018, tingkat partisipasi pemilih di Kabupaten Cianjur di kisaran 57 persen.
Dia menambahkan, para petugas Relawan Demokrasi akan bekerja selama lebih kurang selama tiga bulan terhitung Januari hingga April 2019.
“Sebab saat ini tingkat kesadaran untuk mengikuti pemilihan masyarakat sudah mulai meningkat. Apalagi dengan adanya peranan mereka yang terus mensosialisasikan Pemilu 2019,” ungkapnya. (bay/sri)