RIBUAN masa dari berbagai wilayah di Indonesia memadati aula Plenary Hall, Jakarta Convention Center (JCC) untuk mendengarkan pidato kebangsaan yang disampaikan oleh Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno dengan tema “Indonesia Menang” Senin (14/1) pukul 19.30 Wib.
Dalam acara pidato kebangsaan, juga turut dihadiri langsung oleh Sandiaga Uno mantan Presiden RI ke 6 Susilo Bambang Yudoyono (SBY), Ketua MPR Julkifli Hasan, Profesor Amin Rais, Ahmad Dhani, H Miing dan para duta besar.
Sandiaga Uno dalam sambutannya mengatakan, dalam empat bulan terakhir sudah mengunjungi dan menemui jutaan orang dari berbagai kalangan. Menurutnya banyak masyarakat yang mengeluhkan Indonesia saat ini.
“Kita mengajak untuk membangun bersama – sama demi memajukan bangsa dan memakmurkan rakyat Indonesia,” katanya.
Sementara calon presiden Prabowo Subiantor memastikan akan kebebasan pers serta ulama bebas dari kriminalisasi jika kelak dirinya memimpin Indonesia.
“Saya pastikan dan menjamin semua hak – hak kemerdekaan berserikat serta kebebasan pers, kita akan hentikan ancaman persekusi terhadap individu, organisasi yang bersebrangan pendapat dengan pemerintah,” terangnya.
Prabowo mengingatkan agar semua pihak tidak mempersoalkan kata – kata yang identik dengan seruan agama. Selain itu, Prabowo juga menekankan agar Indonesia harus tetap berlandaskan Pancasila, bukan ekstrem ataupun fanatik.
“Kita pastikan Indonesia harus berlandaskan asas Pancasila, bukan ekstrem ataupun fanatik,” tandasnya.(yis/sri)