Namun dia menyebutkan jika kemungkinan akan ada keterlambatan, sebab pihak pelaksana harus kembali memperbaiki bagian yang terkena dampak dari ulah oknum tak bertanggung jawab.
“Dengan kondisi sekarang kemungkinan terlambat penyelesaian pembangunan, sebab yang seharusnya pelaksana mengerjakan sisa pembangunan tapi harus kembali ke pekerjaan sebelumnya yang rusak oleh oknum. Hal itu juga kemungkinan besar membuat peresmian hanya dihadiri gubernur. Tapi kami berharap semuanya lancar dan sesuai rencana dengan kedatangan orang nomer satu di Indonesia, ” pungkasnya. (bay/sri)