CIANJUR, cianjurekspres.net – Dua unit rumah di Gang Mujahidin, Kelurahan Sayang, Kecamatan Cianjur, Senin (6/8) pagi, ludes terbakar. Dugaan sementara, kebakaran tersebut dipicu akibat hubungan pendek arus listrik.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kebakaran itu terjadi sekitar pukul 08.30 Wib. Api pertama kali muncul dari rumah milik Nanang, 36, tepat pada bagian atapnya.
“Kebetulan rumah saya di depan rumah yang terbakar. Saya lihat asap dari atap rumah, kemudian api muncul tidak lama kemudian,” ujar Fahmi Firdaus, 19, salah seorang saksi.
Menurutnya, kobaran api yang cepat membesar membuat rumah tersebut ludes terbakar hanya dalam waktu belasan menit. Tidak sampai di situ, rumah di sampingnya yang merupakan milik adik dari Nanang juga ikut terbakar.
“Karena bersebelahan, apinya juga merembet ke sebelahnya. Jadi total dua rumah milik kakak beradik yang terbakar,” kata dia.
Dia menjelaskan, api baru berhasil dipadamkan 40 menit setelah kejadian, terlebih setelah petugas dari pemadam kebarakan datang. “Warga juga dari awal sudah bergotong-royong memadamkan api, tapi baru bisa padam setelah petugas datang. Itu juga datangnya 20 menit sesudah api membesar,” tuturnya.
Sementara itu, Nanang, 36, pemilik rumah mengungkapkan, jika dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa, sebab di rumahnya sedang kosong. Namun di rumah adiknya, pada saat itu ada istrinya. Beruntung istri dari adiknya itu berhasil menyelamatkan diri.
Dia mengatakan, akibat kebakaran tersebut barang berharga di rumahnya ludes terbakar. Ditaksir kerugian mencapai ratusan juta rupiah.
“tidak ada korban, saya dan istri sedang di luar. Kalau di rumah adik saya ada istrinya tapi langsung keluar begitu kebakaran. Satu rumah kerugiannya sampai Rp 200 juta. Diduga akibat korsleting listrik di atap rumah, soalnya api dan asap pertama muncul dari sana,” ucapnya. (bay/yhi)